6,285 research outputs found

    RANCANG BANGUN SISTEM KONTROL PAKAN IKAN LELE MENGGUNAKAN NODEMCU ESP8266 BERBASIS INTERNET OF THINGS (IoT)

    Get PDF
    Ikan lele merupakan salah satu sumber makanan yang dibutuhkan manusia. Dalam memberi asupan pakan, juga penting untuk memperoleh ikan segar yang kaya protein. Pada penelitian ini dikembangkan alat yang dapat mengatasi masalah tersebut. Alat ini berguna untuk meminimalisir human error dan meningkatkan efisiensi pembudidayaan ikan lele. Tahapan dalam sistem ini berupa masukan, pemrosesan dan keluaran. Data masukan kondisi dan porsi pakan berupa Gauge pada Aplikasi Blynk, data masukan tersebut terkoneksi dengan jaringan internet yang dapat dikontrol secara jarak jauh. Kemudian, data masukan dapat dikontrol secara jarak jauh menggunakan modul WiFi ESP8266 yang terkoneksi dengan Blynk. Apabila waktu pakan ikan sudah sesuai jadwal maka NodeMCU ESP8266 mengirim sinyal ke relay kondisi on untuk kipas penebar dan relay kondisi off untuk Aerator. Untuk porsi pakan ikan lele dengan sensor Loadcell yang dilengkapi modul HX711 akan membaca berat pakan pelet untuk dikirimkan data ke Blynk. Alat ini menghasilkan sistem yang dapat membaca kondisi pakan dan mengukur berat dengan akurat dan hanya memiliki galat sebesar ±1,96% dan semua sistem berjalan sesuai alur sistem

    LAPORAN INDIVIDU KEGIATAN PRAKTIK PENGALAMAN LAPANGAN UNIVERSITAS NEGERI YOGYAKARTA TAHUN 2015 LOKASI: SMP NEGERI 2 MLATI

    Get PDF
    Praktik Pengalaman Lapangan (PPL) Universitas Negeri Yogyakarta semester khusus 2015 yang berlokasi di SMP Negeri 2 Mlati telah dilaksanakan oleh mahasiswa pada tanggal 10 Agustus 2015 sampai 12 September 2015. Kelompok PPL di lokasi ini terdiri dari 16 mahasiswa dari program pendidikan Matematika, pendidikan Ilmu Pengetahuan Alam, pendidikan Ilmu Pengetahuan Sosial, pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia, pendidikan Keterampilan dan kerajinan, pendidikan Bahasa Jawa, pendidikan Jasamani Kesehatan dan Rekreasi, dan program Bimbingan dan Konseling. Selama kegiatan PPL, praktikan melakukan praktik mengajar mandiri dan terbimbing di satu kelas, yaitu kelas VIII D. Dari keseluruhan praktik mengajar, praktikan melakukan praktik mengajar sebanyak 9 kali mengajar secara terencana dan 2 kali mengajar tanpa rencana. Materi yang diajarkan yaitu menguraikan bentuk aljabar ke dalam faktor-faktornya, yang meliputi pemfaktoran dengan sifat distributif ax + ay = a(x + y), pemfaktoran bentuk kuadrat sempurna x2 + 2xy + y2 dan x2 - 2xy + y2, pemfaktoran bentuk selisih dua kuadrat x2 - y2, pemfaktoran bentuk x2 + px + q, pemfaktoran bentuk px2 + qx + r, dan menyederhanakan pembagian suku pemfaktoran aljabar. Kemudian ulangan, remidial, dan pengayaan. Selama PPL, praktikan juga menyusun program-program agar pelaksanaan PPL berjalan dengan lancar. Secara umum, program-program yang telah direncanakan dapat berjalan dengan baik dan lancar. Praktikan telah berusaha untuk mencari solusi dari semua hambatan yang terjadi selama melaksanakan program kerja, sehingga program tersebut akhirnya berhasil dilaksanakan. Hambatan yang muncul seperti adanya siswa yang masih kesulitan memahami materi, kurangnya waktu yang tersedia untuk mendalami materi, dan kesulitan praktikan dalam mengelola kelas yang sangat ramai selama pelaksanaan kegiatan merupakan hal yang wajar dapat diatasi dengan beberapa solusi seperti memberikan soal latihan dan tugas untuk dikerjakan siswa secara individu dengan soal yang lebih bervariatif. Untuk mencapai target dengan waktu yang sedikit, pembelajaran dibuat agak cepat, kemudian memberikan PR atau tugas individu untuk dikerjakan dirumah dan dikumpulkan pada pertemuan berikutnya, kemudian pembelajaran dilakukan secara lebih pelan dan mendalam, serta berulang-ulang agar siswa benar-benar paham. Praktikan berharap, semoga laporan ini dapat bermanfaat bagi semua pihak yang terkait. Sleman, 1

    PENINGKATAN HASIL BELAJAR SISWA MELALUI PEMBELAJARAN KOOPERATIF BERBASIS DRILLS UNTUK MATA DIKLAT MENGGAMBAR CAD PADA KELAS XI TGB 1 SMK NEGERI 1 MADIUN

    Get PDF
    Tujuan penelitian ini adalah untuk meningkatkan hasil belajar agar memperoleh nilai yang lebih baik dari sebelumnya. Selain itu, penelitian ini bertujuan untuk meningkatkan hasil belajar siswa, kemampuan guru mengajar dan kemampuan siswa belajar. Penelitian ini menggunakan penelitian tindakan kelas (PTK) yang dilakukan sebanyak 2 siklus yang masing-masing siklus terdiri atas tiga kali pertemuan. Penelitian tindakan kelas ini mengacu pada model Kemmis dan M.C Taggart yang terdiri dari empat tahap yaitu : Perencanaan, pelaksanaan tindakan, observasi, dan refleksi. Penelitian dilaksanakan pada semester ganjil tahun pengajaran 2011/2012. Data-data pada penelitian ini adalah kemampuan guru mengajar, kemampuan siswa belajar, hasil belajar kognitif, hasil belajar psikomotor, perilaku berkarakter dan keterampilan sosial. Subyek penelitian ini adalah siswa kelas XI TGB 1 SMK Negeri 1 Madiun sebanyak 26 siswa. Hasil penelitian menunjukkan bahwa kemampuan guru mengajar naik dari 1,94 (kurang baik) pada siklus 1 menjadi 2,96 (baik) pada siklus 2, sedangkan kemampuan siswa naik dari 1,83 (kurang baik) pada siklus 1 menjadi 2,95 (baik) pada siklus 2. Hasil belajar kognitif siswa meningkat dari 57,89% pada siklus 1 menjadi 80,77% pada siklus 2, Hasil belajar psikomotor siswa meningkat dari 69,23% pada siklus 1 menjadi 84,62% pada siklus 2. Sedangkan perilaku berkarakter naik dari 1,69 (menunjukkan kemajuan) pada siklus 1 menjadi 2,66 (memuaskan) pada siklus 2 dan keterampilan sosial naik dari 1,65 (menunjukkan kemajuan) pada siklus 1 menjadi 2,68 (memuaskan) pada siklus 2. Kata Kunci: peningkatan hasil belajar, kooperatif berbasis drills.   Abstract The purpose of this research is to improve learning outcomes in order to obtain a better value than ever. In addition, this study aims to improve student learning outcomes, the ability of teachers to teach and students' ability to learn. This study uses classroom action research (CAR) conducted by 2 cycles, each cycle consisting of three meetings. Action research refers to the model of Kemmis and Taggart MC consists of four phases: planning, action, observation, and reflection. The experiment was conducted in odd semester teaching 2011/2012. The data in this study is the ability of teachers to teach, students learn skills, cognitive learning outcomes, learning outcomes psychomotor, behavioral character and social skills. The subjects of this study were students of class XI TGB 1 SMK Negeri 1 Madiun as many as 26 students. The results showed that the ability of teachers to teach up from 1.94 (less good) at cycle 1 to 2.96 (good) in cycle 2, while the ability of students rose from 1.83 (less good) at cycle 1 to 2.95 (both) in cycle 2. Cognitive learning outcomes of students increased from 57.89% in Cycle 1 to 80.77% in cycle 2, psychomotor learning outcomes of students increased from 69.23% in Cycle 1 to 84.62% in cycle 2. While the behavior of character rose from 1.69 (indicating progress) at cycle 1 to 2.66 (satisfactory) in cycle 2 and social skills increased from 1.65 (show progress) at cycle 1 to 2.68 (satisfactory) in cycle 2. Keywords: improved learning outcomes, cooperative-based drill

    PERANCANGAN KAMPANYE KOMERSIAL GOJEK DENGAN MENGANGKAT FENOMENA PENGENDARA DI BAWAH UMUR

    Get PDF
    Gojek sebagai pelopor ojek online di Indonesia memiliki peran untuk mewujudkan salah satu pilar perusahaannya yaitu berdampak sosial. Dengan itu penulis akan merancang kampanye komersial Gojek yang mengangkat isu sosial yaitu pengendara di bawah umur. Tiap tahunnya korban kecelakaan yang melibatkan pengendara dibawah umur terus meningkat. Berdasarkan analisis, akar dari masalah ini adalah karena orang tua memberikan kendaraan pribadi kepada anakanya yang masih belum cukup umur dengan berbagai alasan. Dari fenomena itu perusahaan Gojek sebagai perusahaan yang bergerak di bidang jasa transportasi berbasis ride-hailing bisa mengadakan kampanye komersial yang mengandung unsur edukasi sebagai solusi permasalahan fenomena ini. Perilaku orang tua yang memberikan anaknya kendaraan pribadi sebelum waktunya dapat dianalisa melalui wawancara pada ahli, wawancara pada target audiance, dan studi literatur. Perilaku yang membahayakan tersebut dapat diberikan edukasi dan solusi melalui kampanye komersial Gojek dengan informasi yang tepat. Informasi yang diberikan mengenai bahaya mengizinkan anak dibawah umur untuk berkendara dan memberikan Gojek sebagai solusinya. Melalui kampanye pemasaran dengan nilai edukasi yang dikemas menggunakan strategi komunikasi dan edukasi yang tepat, perubahan perilaku orang tua yang mengizinkan anaknya berkendara dibawah umur akan semakin membaik secara bertahap

    Development of hybrid force-position controller for ultrasound-guided breast biopsy robotic system

    Get PDF
    Conventional ultrasound-guided breast biopsy (UGBB) procedure is commonly performed to assess abnormal masses within the breast. It requires a radiologist to handle multiple devices at once, which could reduce the abilities in performing such procedure resulting in radiologist’s fatigue, compromised breast tissue due to multiple insertions and susceptibilities to pneumothorax complication for the patient. Previous studies have reported that many of the restrictions associated with handheld minimally invasive methods were tackled when physician assist instruments were used. Therefore, the purpose of this research is to assist radiologist in conventional UGBB procedure by introducing a semi-automated robotic system to maintain desired contact force between the ultrasound transducer and the breast. For that reason, a hybrid force/position controlled UGBB robotic system has been developed in simulation environment. The UGBB robotic system involves a 5 degree of freedom (DOF) articulated robot arm to control the transducer movement, a force/torque (F/T) sensor system to measure the contact force, an ultrasound machine to view the inside structure of the breast tissue and a computer-based control system. As such, the RV-2AJ robotic arm has been modelled with its positional accuracy of almost 100%. A breast model based on a medical grade breast phantom has been established with a mean error of 0.69% by using black-box modelling approach. Motion disturbance from human respiration has been explored as well since it plays a significant element that would affect the stability of the system to constantly maintain low contact force on the breast.Finally, intelligent Fuzzy-PID hybrid force/position controller has been successfully established to maintain low contact force on identified breast stiffness characteristics. The overall hardware-based simulation shows promising outcomes with almost no overshoot, fast rise time, high robustness and stability on different environment condition. In conclusion, the success of this work serves as significant foundations for long-term related research, especially in the development of UGBB robotic system and approaches of force control mainly for human-robot interaction

    Dynamic leveling control of a wireless self-balancing ROV using fuzzy logic controller

    Get PDF
    A remotely operated vehicle (ROV) is essentially an underwater mobile robot that is controlled and powered by an operator outside of the robot working environment. Like any other marine vehicle, ROV has to be designed to float in the water where its mass is supported by the buoyancy forces due to the displacement of water by its hull. Vertically positioning a mini ROV in centimetres resolution underwater and maintaining that state requires a distinctive technique partly because of the pressure and buoyancy exerted by the water towards the hull and partly because of the random waves produced by the water itself. That being said, the aim of the project is to design and develop a wireless self-balancing buoyancy system of a mini ROV using fuzzy logic controller. A liquid level sensor has been implemented to provide feedback to the Arduino microcontroller. A user-friendly graphical user interface (GUI) has been developed for real-time data monitoring as well as controlling the vertical position of the ROV. At the end of the project, the implemented fuzzy control system shows enhanced and better performance when compared with one without a controller, a proportional-derivative (PD) controller, and a proportionalintegral-derivative (PID) controller

    LAPORAN PRAKTIK PENGALAMAN LAPANGAN SD NEGERI PUNUKAN JL.KOKAP Km. 1 BEJI, WATES KULON PROGO 55611 2 Juli- 17 September 2014

    Get PDF
    Kegiatan Praktek Pengalaman Lapangan ( PPL ) Universitas Negeri Yogyakarta adalah salah satu mata kuliah yang wajib ditempuh oleh mahasiswa program studi kependidikan. Program ini bertujuan memberikan pengalaman kepada mahasiswa dalam bidang pembelajaran, menerapkan ilmu pengetahuan dan keterampilan yang dimiliki ke dalam kehidupan nyata, melatih dan mengembangkan kompetensi kependidikan untuk bekal mahasiswa sebagai pengajar yang dibutuhkan dalam dunia pendidikan nantinya ketika bergelut di dunia pendidikan yang sebenarnya, dan meningkatkan produktivitas tenaga pendidik, serta memperoleh pengalaman yang bermanfaat, upaya meningkatkan kompetensi- kompetensi calon tenaga pendidik sebelum nantinya terjun ke sekolah dalam menjalan kanperan, fungsi dan tugasnya secara profesional. Mahasiswa juga dapat menuangkan segala ilmu yang diperoleh selama kuliah di Universitas Negeri Yogyakarta. Program Kuliah Lapangan PPL UNY 2014 yang ditempatkan di SD Negeri Punukan sebagai salah satu lokasi penempatan untuk mahasiswa melaksanakan PPL. SD Negeri Punukan berlokasi di Jalan Kokap KM.1 Beji, Desa Beji, Kecamatan Wates, Kabupaten Kulon Progo, Prov. Daerah Istimewa Yogyakarta. Sebelum mahasiswa di terjunkan ke lokasi PPL, mahasiswa harus sudah lulus mata kuliah Pembelajaran Mikro, yang sifatnya wajib tempuh, dan mengikuti Pembekalan PPL yang adakan oleh LPPMP UNY, mengikuti Tes tertulis PPL. Sebelum diterjunkan kelokasi PPL terlebih dahulu melakukan observasi untuk memperoleh data yang diperlukan untuk menyusun program kerja. Dari hasil observasi di ketahui beberapa permasalahan di sekolah maupun potensi yang sebenarnya dapat dikembangkan di sekolah tetapi belum terberdayakan. Berdasarkan kondisi yang ada, maka mahasiswa PPL merencanakan beberapa program yang dilaksanakan selama PPL. Program PPL ini antara lain: praktek mengajar, pembuatan media dan pengembangan metode pembelajaran. Selanjutnya mahasiswa PPL melaksanakan program mengajar dari kelas I – VI di SD N Punukan, namun selain itu mahasiswa PPL juga melaksanakan berbagai kegiatan selain mengajar Penjas juga mengajar di kelas apabila bapak/ ibu guru berhalangan hadir. Kemudian membantu tentang kepengurusan administrasi dan manajemen di sekolah yang dibimbing langsung oleh bapak kepala sekolah. Dengan demikian, program pelaksanaan PPL yang telah dipraktekkan dapat diambil kesimpulan bahwa program PPL di SD Negeri Punukan berjalan dengan baik dan lancar. Selain itu pelaksanaan PPL juga sangat bermanfaat dalam memberikan bekal pengalaman bagi mahasiswa praktikan sekaligus sebagai latihan sebelum terjun nantinya kemasyarakat, sekolah atau lembaga lainnya dalam melakukan tugas yang secara nyata. Supaya bias menjalannkan tugasnnya secara professional

    Design and Analysis of Run-of-River Water Turbine

    Get PDF
    This paper discussed on the project entitled, “Design and analysis of run-of-river water turbine”. It consists of project background, objectives, problem statements, and the relevance of the project, literature reviews, and the methodology which is the flow of the project and finally the result and discussion before the conclusion. In this project the author design a run of river water turbine and analyze the power that can be generated by the turbine. The study is about gathering all possible information about river water turbine for further studies which will lead to the result of the design of the water turbine and the power generated by the turbine. The main objective of this project is merely to prove that the author’s design of the vertical axis run of river water turbine can generate power in form of electric. Water turbines can be classified depending on the direction of rotational axis relative to water flow direction. Axial flow water turbines have their axis of rotation parallel to water stream direction. Other turbines such as cross flow water turbines or Darrieus type water turbines (from Jean-Marie Darrieus, inventor of first vertical axis wind turbine, have rotational axis perpendicular to current direction. A vertical-axis turbine is able to extract power from any direction without adjustment. At the end of this research, the conclusion that can be obtained is the run-of river water turbine can generate power. In order to provide such conclusion, the data that need to be considered are the river water velocity, the cross sectional area of the augmentation channeling, and the height of the augmentation channel that would be immersed in the water
    • …
    corecore